sponsor

sponsor

Slider

Recent Tube

kriminalitas

nasional

ekonomi

politik

peristiwa

Regional

» » » Dicurigai Adanya Ketidakcocokan Data Pemilih, Paslon Anies- Sandi Tolak Penetapan Daftar Pemilih Oleh KPU

Panitia pemungutan suara menerima pengajuan warga yang namanya tidak tercantum pada selama sebulan sejak 6 Maret hingga 6 April. Selama kemutakhiran data KPU juga menerima masukan dari berbagai elemen baik masyarakat maupun tim pasangan calon. Ada penambahan jumlah pemilih tetap terutama pemilih pemula.

"kita mendapatkan angka dari hasil penetapan DPP di tingkat Kabupaten kota pada tangga 4 April yang lalu jumlahnya 7.218.254 yang tersebar di 13.034" ujar Moch Sidik Komisioner KPU DKI Jakarta.

Tim pasangan calon nomor urut tiga Anies-Sandi menolak penetapan daftar pemilih tetap alasannya ada ketidak cocokan antara hasil perhitungan tim mereka dengan KPU. Ada sekitar 150 ribu daftar pemilih tetap invalid di tingkat Kabupaten dan kota. Selain itu tim Anies-Sandi menemukan surat keterangan palsu yang sebenarnya hanya boleh di keluarkan untuk pemilih yang namanya tidak tercantum di tempat pemungutan suara.
Tim pasangan calon nomor urut tiga Anies-Sandi
"yang mengejutkan saya tadi malam mendengar ada penambahan TPS di Timur sebanyak 8 temuan Suket ada indikasi kuat pemalsuan Suket sejumlah awalnya 430 ya sudah sampaikan ini masih dalam perkembangan saya perkirakan mencapai 500"

Meski di tolak oleh tim pasangan calon nomor urut tiga, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tetap melakukan rekapitulasi daftar pemilih tetap pada pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta. Alasannya penetapan sudah di lakukan di tingkat Kabupaten dan kota serta sudah di setujui akan tetapi KPU mengakui memang ada invaliditas data KPU juga tidak akan mengubah jumlah daftar pemilih tetap yang telah di putuskan. Alternatifnya akan dilakukan penelusuran DPT yang diduga salah tersebut.

"ya tadi tim paslon tiga menyampaikan yang mereka sebut sebagai pemilih invalid ya mereka sudah sampaikan datanya ke KPU Provinsi DKI dan memang kebanyakan itu pemilih yang dinyatakan invalid itu terkait dengan kode yang terkait NKK dan juga NIK misalnya, mereka meminta agar itu di telusuri dan tadi di sepakati bahwa besok kita akan lakukan penelusuran kembali dengan melibatkan Dutcapil, Bawaslu dan juga kedua tim pasangan calon" ucap Sumarno Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta.

DPT Pilkada DKI Jakarta putaran kedua bertambah 109 ribu pemilih di bandingkan dengan pemilihan putaran pertama pada Februari lalu. Jumlah TPS juga mengalami penambahan sebanyak 11 TPS. Data pemilih tetap Pemilu putaran kedua berjumlah 7.218.254 pemilih yang tersebar di 13.034 TPS.

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply